Unsur dan Makna Simbolik
| Elemen Logo | Makna Filosofis |
| Burung bersayap tujuh helai | Melambangkan kecepatan, kelincahan, dan semangat Sapta Prasetya Korpri |
| Jangkar | Simbol keteguhan dan transportasi laut, mencerminkan stabilitas dan kekuatan |
| Bola dunia | Menunjukkan keterhubungan global dan peran strategis transportasi nasional |
| Ekor lima helai | Mewakili 5 Citra Manusia Perhubungan: tertib, tepat waktu, nyaman, gesit, ramah |
| Padi (45 butir) & Kapas (17 buah) | Simbol kesejahteraan dan keadilan sosial, merujuk pada semangat kemerdekaan 1945 |
| Pita emas berbentuk angka 8 | Mengikat padi dan kapas, melambangkan keadilan dan kemakmuran yang saling terkait |
| Seloka “Wahana Manghayu Warga Pertiwi” | Filosofi pelayanan: menjadi wahana yang menyejahterakan rakyat Indonesia |
| Roda bergigi (24 gigi) | Melambangkan transportasi darat dan pelayanan yang berjalan 24 jam |
Logo ini mencerminkan kesatuan sistem transportasi nasional—darat, laut, dan udara—yang saling terintegrasi dalam semangat profesionalisme, pengabdian, dan pelayanan publik. Dinas Perhubungan hadir sebagai penggerak mobilitas dan pembangunan, dengan komitmen terhadap inovasi, keselamatan, dan inklusivitas.
